logo
Zhongshi Zhihui Technology (suzhou) Co., Ltd.
Produk
Berita
Rumah >

Cina Zhongshi Zhihui Technology (suzhou) Co., Ltd. Berita Perusahaan

Apa Perbedaan Antara Modul Penyekat Sinyal dan Jammer Lengkap?

Modul pengganggu sinyal adalah komponen khusus yang melakukan satu fungsi dalam proses pengganggu (misalnya, menghasilkan noise atau menyesuaikan frekuensi). Sebuah penghambat lengkap adalah perangkat terintegrasi yang menggabungkan beberapa modul untuk mencapai kemampuan pengganggu penuh. Anggap modul sebagai "blok bangunan" dari penghambat—masing-masing menangani tugas yang berbeda, dan bersama-sama mereka menciptakan sistem yang berfungsi. Modul pengganggu umum meliputi: · Modul Pembangkitan Noise: Menghasilkan sinyal pengganggu (misalnya, white noise) yang mengganggu komunikasi. · Modul Konversi Frekuensi: Menyetel gangguan agar sesuai dengan pita frekuensi target (misalnya, beralih dari 2.4GHz ke 5GHz untuk WiFi). · Modul Penguatan Daya: Meningkatkan kekuatan sinyal untuk memastikan ia mengalahkan target. Penghambat lengkap (seperti penghambat ponsel) mengintegrasikan semua modul ini ke dalam satu perangkat. Misalnya, ketika Anda menyalakan penghambat ponsel, modul kontrol mengaktifkan generator noise untuk menghasilkan sinyal dalam rentang 800MHz–2.7GHz (meliputi 2G–5G). Konverter frekuensi menyesuaikannya ke pita yang benar, dan penguatnya meningkatkannya untuk memblokir penerimaan sel di area tersebut. Perbedaan utamanya adalah kustomisasi vs. integrasi. Modul digunakan untuk solusi yang disesuaikan (misalnya, perusahaan yang membuat penghambat untuk frekuensi industri tertentu). Penghambat lengkap siap digunakan untuk tujuan umum (misalnya, memblokir ponsel di ruang rapat). Singkatnya, modul adalah komponen yang membentuk penghambat lengkap—menawarkan fleksibilitas untuk kustomisasi, sementara penghambat lengkap menyediakan solusi siap pakai.

2025

06/28

Apa Itu Jammer Sinyal, dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Penghambat sinyal adalah perangkat yang dirancang untuk mengganggu atau memblokir komunikasi nirkabel (misalnya, ponsel, WiFi, GPS) dengan memancarkan sinyal yang mengganggu dalam rentang frekuensi yang sama dengan perangkat target. Tujuan utamanya adalah untuk mencegah target menerima atau mengirimkan sinyal, secara efektif "menghambat" koneksi. Penghambat bekerja melalui dua mekanisme utama: pemblokiran dan penipuan. Pemblokiran adalah yang paling umum: penghambat memancarkan sinyal yang lebih kuat dalam pita frekuensi target (misalnya, 2.4GHz untuk WiFi atau 800MHz untuk ponsel). Sinyal yang sangat kuat ini membuat perangkat target tidak dapat membedakan sinyal asli dari gangguan. Penipuan, sementara itu, melibatkan pengiriman sinyal palsu untuk menipu target—misalnya, penghambat GPS dapat mengirimkan data lokasi palsu ke sistem navigasi kendaraan. Ada beberapa jenis penghambat, masing-masing menargetkan teknologi tertentu: · Penghambat ponsel: Memblokir sinyal 2G/3G/4G/5G, mencegah panggilan, teks, atau data. · Penghambat WiFi: Mengganggu jaringan WiFi 2.4GHz/5GHz, memperlambat atau menghentikan akses internet. · Penghambat GPS: Mengganggu sinyal satelit, digunakan untuk menyembunyikan lokasi kendaraan. Penting untuk dicatat bahwa penggunaan penghambat adalah ilegal di sebagian besar negara tanpa izin. Mereka dapat mengganggu komunikasi darurat (misalnya, panggilan 911) dan melanggar hak jaringan publik. Penggunaan yang sah terbatas pada lingkungan yang aman seperti penjara, pangkalan militer, atau ruang ujian. Singkatnya, penghambat bekerja dengan membanjiri atau menipu perangkat target—tetapi penggunaannya sangat diatur untuk melindungi keselamatan publik.

2025

06/28

1 2